Panduan Merawat Sepatu Gunung Agar Lebih Awet



Sepatu gunung atau sepatu trekking adalah sepatu yg dirancang khusus untuk menghadapi segala medan di gunung. Karena medan yang ekstrim, sepatu dibuat dengan bahan-bahan dengan kualitas yang lebih baik daripada sepatu biasa dan tentu saja harganya mahal. Namun harga dan kualitas tak akan menjamin keawetan dari barang tersebut, karena semua masih tergantung pada bagaimana kita merawat sepatu tersebut.

Berikut beberapa tips untuk membuat sepatu gunung atau trekking kita tetap awet :

1. Bahan Pembersih
Untuk bahan pembersih, yang paling aman adalah siapkan baskom berisi air bersih hangat tanpa campuran sabun. Jangan gunakan sabun batangan atau deterjen ! Detergen dapat merusak lapisan waterproof sepatu dan melunturkan warna sepatu.
Ada beberapa pendapat yang menyebutkan bahwa bisa menggunakan jenis mild soap atau sabun dengan pH netral (7.0), seperti sabun/shampoo bayi atau sabun cair cuci piring.
Untuk sepatu yang mulai berjamur, gunakan campuran air (80%) dan cuka (20%) untuk membersihkannya.

2. Cara Membersihkan Yang Tepat
Setelah kita memakai sepatu kita dalam menemani aktifitas pendakian, segeralah dibersihkan dari kotoran yang menempel pada sepatu. Terutama jika di musim hujan, dimana banyak lumpur yang menempel.
  • Pertama, lepas tali sepatu dan insole (lapisan di bagian dalam sepatu yang memisahkan kaki dan bagian bawah sepatu) agar seluruh bagian sepatu bisa mengering sempurna.
  • Jangan merendam sepatu.  Sepatu bisa rusak dan berkerut apabila direndam terlalu lama dalam air dan tidak dibersihkan dengan lembut. Lem di sol sepatu juga akan mudah lepas.
  • Celup sikat ke dalam baskom, kemudian kibaskan sikat untuk mengurangi jumlah air
  • Gunakan sikat yang halus untuk mencuci bagian upper sepatu, agar tidak merusak jahitan dan juga lapisan anti airnya yang biasanya menggunakan bahan gorte.
  • Bagian bawah sepatu sendiri di sikat dengan sikat yang lebih kasar karena kadang kotoran yang menempel di bagian sepatu susah untuk dibersihkan.
  • Jika lapisan waterproof pada sepatu mulai hilang dan menimbulkan kebocoran, gunakan waterproof spray untuk mengembalikan sifat water resistance sepatu. Berbagai produk waterproof spray kini banyak dijual di pasaran.
3.  Cara Pengeringan
Setelah bersih, keringkan sepatu dengan cara diangin-anginkan. Usahakan tidak langsung bersentuhan sinar matahari langsung karena hal tersebut akan merusak material sepatu.
Sebelum dijemur ada trik yang bisa digunakan teman-teman pendaki untuk mempercepat proses pengeringan.
  • Ambil kanebo dan tekan-tekan bagian luar dan dalam sepatu sampai kanebo tidak bisa lagi menyerap air.
  • Siapkan koran bekas, masukkan ke dalam sepatu sambil ditekan-tekan agar lebih menyerap air.
  • Jemur sepatu dengan menggantung sepatu. Posisi atas sepatu dihadapkan ke bawah (dibalik), untuk menggantungnya bisa menggunakan tali sepatu.
4. Cara Penyimpanan
Simpan sepatu gunung atau sepatu trekking tanpa tertindih benda atau sepatu lain.
Usahakan sepatu disimpan di tempat yang kering (tidak lembab) dan hindari dari sinar matahari langsung.
Selain itu berikan ganjalan kertas di dalam sepatu agar tetap bisa kena tekanan untuk menjaga bentuk sepatu seperti semula. Namun hindari penggunaan kertas koran agar tintanya tidak luntur di dalam.

5. Bersihkan sepatu selama tidak dipakai
Sesekali kita perlu mengecek kondisi sepatu kita selama tidak dipakai. Bersihkan sepatu kita dari kotoran ataupun debu-debu yang mungkin menempel pada sepatu selama tidak dipakai. Lap dengan kanebo secara perlahan.

Semoga Bermanfaat dan Awet yah sepatunya :)

Dari berbagai sumber..

Previous
Next Post »
Assalamu'alaikum.. Kawan, terima kasih sudah berkunjung di WebBlog Green Campus Outdoor.. :)